Breaking

Bonus New Member 200% Maksimal Bonus 1.000.000 JUTA Khusus Game Slot | Bonus Setiap Harian 10% Maksimal Bonus 555.000 RIBU | Menerima Deposit Via Pulsa Hanya Di JBMBET (www.jbmbet.biz) SUPPORT Kami Terus Ya Ingat Tanpa SUPPORT Kalian Kami Tidak Ada Apa-Apa Nya... Terima Kasih

Saturday, 25 May 2019

Gudang Pabrik Plastik di Sampali terbakar, Kehilangan Pengusaha Rp500 Juta

Api membakar gudang plastik.
PERCUT SEI TUAN,  - Keheningan malam di Jalan Jeti Rejo, Dusun 2, Desa Sampai, Kecamatan Percut Sei Tuan, tiba-tiba ramai pada Sabtu (25/5/2019) sekitar pukul 01.00 WIB. Warga terkena kepulan asap dan api yang melahap bangunan gudang di lokasi pabrik. Insiden itu segera dilaporkan ke pemadam kebakaran Sektor Sei Sektor Percut. Diketahui, lokasi gudang senjata adalah pabrik plastik milik Fendi (34), warga di Jalan Sabarudin, Kelurahan Sei Rengas, Wilayah Kabupaten Medan. Malam itu, tidak ada aktivitas di gudang atau pabrik. Salah satu penjaga malam, Endar Pradesar (21), telah kembali ke rumahnya di Irian Street Barat, Hamlet 20 untuk beristirahat. Sementara temannya, Mario (30) berjaga dan memilih tidur di lokasi gudang. Sebelum berangkat, sekitar pukul 11.00 pagi, Endar sempat memeriksa gudang. Namun, sekitar pukul 01:00, Endar mendengar dari warga dan tetangga bahwa gudang yang dijaga telah terbakar. Endar bergegas ke lokasi dan melihat bahwa gudang telah terbakar. Api yang tumbuh dari belakang pabrik, membuatnya curiga bahwa api berasal dari korsleting listrik di area belakang. Sementara rekannya, Mario juga tidak menyadari bahwa api telah menghancurkan banyak gudang yang ia jaga. Dia juga disibukkan dengan situasi dan mempercepat pengiriman petugas pemadam kebakaran dari Deliserdang yang ditempatkan di Pasar Sampali 7. "Malam itu penjaga malam memanggil sebuah truk pemadam kebakaran, tetapi pemadam kebakaran tidak menyediakan cukup air, sehingga pemadam dari Deliserdang kembali, jadi butuh waktu, "kata Komite Investigasi Kriminal Polisi Percut Sei Tuan, Ipda Supriadi. Karena kehabisan air, warga menghubungi tim Damkar lagi. Sekitar 30 menit, 7 unit mobil pemadam kebaran milik Kabupaten Deliserdang tiba di lokasi diikuti oleh 2 unit Damaskus di Kota Medan. Sementara api telah membakar lebih dari isi gudang. "Ada 10 mobil pemadam kebakaran dikerahkan malam itu," jelasnya. Meski tidak menimbulkan korban, pemilik gudang mengaku menderita kerugian sekitar Rp. 500 juta. Sedangkan dugaan penyebab kebakaran itu disebut korsleting listrik di area belakang pabrik. "Diperkirakan penyebab kebakaran itu menurut saksi api dari korsleting listrik di belakang pabrik. Korban tewas adalah nol, kerugian diperkirakan mencapai Rp 500 juta," kata Supriadi.

No comments:

Post a Comment